Wednesday, December 31, 2014

review novel Mawar Merah Mozaik

Mawar Merah : Mozaik


Judul                     : Mawar Merah : Mozaik
Pengarang              : Luna Torashyngu
Tebal Buku            : 304 halaman
Penerbit                : PT. Gramedia Pustaka Utama
Cetakan                 : ke 3, November 2014
Ukuran                  : 20 cm
ISBN                    : 978 602 03 1068 8
Tempat Terbit      : Jakarta


Review
Novel ini adalah novel trilogi. Novel Mawar Merah Mozaik ini trilogi yang pertama. Novel ini menceritakan seorang gadis mahasiswa. Ia bernama Riva.
Riva tertarik pada sifat teman sekelasnya, anak baru bernama Elsa. Kontras dengan Riva yang suka bergaul dan punya banyakteman, Elsa punya sifat tertutup, dan hampir dibilang nggak pernah bergaul dengan teman-temannya di Universitas Pratista. Kegiatan sehari hari gadis tinggi berkacamata dan berambutr lurus panjang ihi di kampus selain belajar adalah menyendiri, sambil membaca novel-novel impor favoritnya. Riva merasa Elsa menyimpan misteri, dan ia tertarik untuk mengugnkap misteri itu.
Walau awalnya susah Riva akhirnya berhasil mendekati Elsa, bahkan mengajaknya menjadi panitia acara Brodcast weekend. Tapi gawat! Ternyata bukan cuman Riva yang tertarik pada Elsa tetapi Arga. Sang ketu himkom yang telah lama di taksir oleh riva. Dan elsapun tertarik juga pa da Arga.
Beberapa hari Elsa jarang masuk. Riva dibuat pusing karenya di tambah dengan kedatangan Saka sepupunya. Yang merupakan anggota interpol. Saka langsung mencurigai Elsa sebagai pembunuh bayaran yang di cari oleh seluruh Intrepol di dunia ini.
Riva tidak percaya dengan tuduhan Saka. Org yang menjadi sahabatnya itu mana mungkin seorang pembunuh bayaran. Tanpa disadari Riva terjebak dalam sebuah konflik dan konspirasi besar yang telah berlangsung selama lebih dari sepuluh tahun. Konflik yang melahirkan mawar merah, mesin pembunuh yang paling dicari di seluruh dunia.

Kelebihan/kelemahan
Gaya bahasa novel ini asik, mampu membuat pembaca masukd alam cerita. Namun novel ini kurang greget dengan aksi. Walaupun ada ebberapa scene yg membuat tegang pembaca. Alurnya mengalir dengan apik. Ada beberapa kata yg sulit di mengerti orang awam. Namun ide dari cerita in berbeda dari novel-novel romance. Cover serta layout menarik. Walaupun trilogi. Novel ini tidak menggajtujg pada bagian ending. Jaid tidak maslah bila hanya memiliki novel ini satu saja. Setiap triloginya berbeda ksiah namun masih tetap sama seperti trilogi pertama ini. Deskripsi tokoh dan setting mendetail memmbuat pembaca turut memahami.  Namun jarak tulisan dalam novel ini terlalu raat sehingga membuat mata jengah. Tapi cerita ini mampu membuat pembaca menembus hingga akhir cerita.

Terakhir. Aku kasih 5 bintang dari 5 untuk novel ini. Terimakasih J

1 comment:

cara merawat payudara said...

Semua berita yang ada di website anda sangat menarik perhatian untuk di simak, salam sehat. . . !! Semoga beritanya dapat bermanfaat! share ya gan, thanks nih!!

Business

Social

Follow Us Instagram @nurilaphasa