Sunday, September 1, 2013

EKONOMI PENGERTIAN PEMBAGIAN Prinsip


EKONOMI

v  PENGERTIAN ILMU EKONOMI

Kata "ekonomi" sendiri berasal dari kata Yunaniοἶκος (oikos) yang berarti "keluarga, rumah tangga" danνόμος (nomos), atau "peraturan, aturan, hukum," dan secara garis besar diartikan sebagai "aturan rumah tangga" atau "manajemen rumah tangga." Sementara yang dimaksud dengan ahli ekonomi atau ekonom adalah orang menggunakan konsep ekonomi dan data dalam bekerja.
      Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli :
Menurut Mel Vilye J Ulmer :
Ilmu Ekonomi, yaitu ilmu pengetahuan tentang kegiatan-kegiatan manusia yang berhubungan dengan proses produksi, distribusi dan konsumsi.
Menurut Oscar Langen :
Ilmu Ekonomi, yaitu mempelajari tata administrasi dari resources sedemikian rupa sehingga dapat digunakan bagi kehidupan manusia sebaik-baiknya.
Menurut Albert L Meyers :
Ilmu Ekonomi, yaitu ilmu pengetahuan yang mempersoalkan kebutuhan dan pemuas kebutuhan manusia.
Menurut Prof. DR. J.L. Mey JR. :
Ekonomi, yaitu ilmu pengetahuan yang mempelajari usaha manusia kearah kemakmuran.
Menurut Lionel Robbins :
Ekonomi, yaitu ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku manusia dalam hubungannya pemenuhan kebutuhan yang langka.
Menurut Frank Knight :
Studi mengenai ilmu ekonomi, yaitu studi mengenai cara bertindak ekonomis.
Menurut Hennipman :
Bagian terbesar dari pada teori ekonomi, terutama teori nilai, bertugas untuk menganalisa manusia dan reaksinya dalam kehidupan ekonomi.
Menurut DR. Soelistijo, MBA :
Ilmu Ekonomi, yaitu ilmu yang mempelajari bagaimana orang dan masyarakat menentukan pilihan mengenai penggunaan sumber daya yang langka dan mempunyai kemungkinan penggunaan alternatif untuk menghasilkan berbagai barang dan jasa serta mendistribusikannya untuk konsumsi berbagai-bagai orang dan kelompok orang yang terdapat dalam masyarakat, baik kini maupun masa datang dan dengan menggunakan uang ataupun tidak.


Menurut Profesor P.A. Samuelson :
Ilmu ekonomi adalah suatu studi mengenai individu-individu dan masyarakat membuat pilihan, dengan atau tanpa penggunaan uang, dengan menggunakan sumber-sumber daya yang terbatas - tetapi dapat digunakan dalam berbagai cara untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa dan mendistribusikannya untuk kebutuhan konsumsi, sekarang dan di masa akan datang, kepada berbagai individu dan golongan masyarakat.
Menurut Profesor Paul Anthony Samuelson :
Seorang ahli ekonomi dari Massachusetts Institute of Technology (MIT), telah mengumpulkan sekurang-kurangnya enam buah definisi dari berbagai ahli lain.
Keenam definisi itu masing-masing adalah sebagai berikut :
     1.     Ilmu ekonomi, atau ekonomi politik (politicale conomy) adalah suatu studi tentang  kegiatan-kegiatan yang dengan atau tanpa menggunakan uang, mencakup atau melibatkan transaksi-transaksi pertukaran antarmanusia
     2.   Ilmu ekonomi adalah suatu studi mengenai bagaimana orang menjatuhkan pilihan yang tepat untuk memanfaatkan sumber-sumber produktif (tanah, tenaga kerja, barang-barang modal semisal mesin, dan pengetahuan teknik) yang langka dan terbatas jumlahnya, untuk menghasilkan berbagai barang (misalnya gandum daging, mantel, perahu layar, konser
musik, jalan raya, pesawat pembom) serta mendistribusikan (membagikan) nya kepada berbagai anggota masyarakat untuk mereka pakai/konsumsi
   3. Ilmu ekonomi adalah studi tentang manusia dalam kegiatan hidup mereka        sehari-hari, (untuk) mendapat dan menikmati kehidupan.
   4.  Ilmu ekonomi adalah studi tentang  bagaimana manusia bertingkah pekerti untuk 
                 mengorganisasi kegiatan konsumsi dan produksinya.      
   5.   Ilmu ekonomi adalah suatu studi tentang kekayaan.
   6.    Ilmu ekonomi adalah suatu studi tentang cara-cara memperbaiki        masyarakat.
 Ilmu ekonomi merupakan cabang ilmu sosial yang mempelajari berbagai perilaku   pelaku ekonomi terhadap keputusan-keputusan ekonomi yang dibuat. Ilmu ini diperlukan sebagai kerangka berpikir untuk dapat melakukan pilihan terhadap berbagai sumber daya yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan manusia yang tidak terbatas.




v  PEMBAGIAN ILMU EKONOMI

1.Ekonomi Teori
Ekonomi teori merupakan kumpulan teori-teori di bidang ekonomi yang dapat digunakan sebagai acuan dalam melaksanakan kebijakan ekonomi untuk kepentingan masyarakat. Ekonomi teori merupakan kerangka konsep. Kerangka seperti ini berasal dari data-data konkret yang disusun, diolah, serta diuji coba sehingga akhirnya membentuk asumsi yang bersifat umum.

2. Ekonomi Deskriftif
Ekonomi deskriftif menggambarkan keadaan ekonomi dalam bentuk angka-angka. Caranya adalah dengan mencatat atau mendafatarkan peristiwa-peristiwa ekonomi sehingga keadaan ekonomi itu tertulis dalam bentuk angka-angka. Melalui analisis terhadap hubungan dan perbandingan tadi, dapatlah diramalkan keadaan yang mungkinterjadi di masa dating.

3. Ekonomi Terapan
Ekonomi terapan merupakan penggunaan teori ekonomi pada masalah-masalah ekonomi tertentu. Dalam ekonomi terapan kita dapat melihat manfaat langsung teori ekonomi itu dalam kehidupan sehari-hari.

4. Ekonomi Mikro
Ekonomi mikro menunjuk pada telaah cara bekerjanya sistem ekonomi yang dilakukan secara particular. Obyek material ekonomi mikro adalah individu per individu atau perusahaan satu per satu. Dari sudut individu misalnya perilaku konsumen dan selera konsumen. Sedangkan dari sudut perusahaan misalnya ongkos perusahaan, produksi perusahaan, penawaran dari perusahaan atau permintaan dari perusahaan, pasar, dan harga.

5. Ekonomi Makro
Ekonomi makro menunjuk pada telaah cara bekerjanya system ekonomi secara universal. Obyek material ekonomi makro dimulai dari mempelajari susunan perekonomian ari segala sudut. Apabila ekonomi makro mempersoalkan permintaan (seperti dalam ekonomi mikro), maka yang dimaksud bukan permintaan perorangan atau perusahaan tetapi permintaan masyarakat secara keseluruhan. Selanjutnya, ekonomi makro mempersoalkan pendapatan secara nasional, begitu pula produksi, konsumsi dan kesempatan kerja selalu secara menyeluruh.

Tampaklah bahwa obyek material (apa yang dibahas) ekonomi mikro dan ekonomi makro pada dasarnya adalah sama. Perbedaan antara keduanya terletak pada obyek formalnya (bagaimana membahasnya).

v  PRINSIP EKONOMI
Prinsip ekonomi merupakan pedoman untuk melakukan tindakan ekonomi yang didalamnya terkandung asas dengan pengorbanan tertentu diperoleh hasil yang maksimal. Prinsip ekonomi adalah dengan pengorbanan sekecil-kecilnya untuk memperoleh hasil tertentu, atau dengan pengorbanan tertentu untuk memperoleh hasil semaksimal mungkin

10 Prinsip Ekonomi Menurut Mankiw

Posted On 3 Jul, 2013 - By manajemenperusahaan - With 0 Comments
10 Prinsip ekonomi menurut Mankiw, seorang ekonom dari Harvard University, terdapat sepuluh (10). Kesepuluh prinsip inilah yang akan menjadi dasar dari teori-teori ekonomi selanjutnya. Kesepuluh Prinsip Ekonomi Mankiw itu adalah:
1.       People face tradeoffs. Artinya, dalam setiap pengambilan keputusan ekonomi, kita dihadapkan pada suatu pilihan, dimana pilihan yang satu mengorbankan pilihan yang lain. Sebagai contoh, anda dihadapkan pada pilihan antara kuliah di bidang ekonomi atau kuliah di bidang biologi, di mana pilihan anda pada ekonomi mengorbankan pilihan anda pada bidang biologi.
2.       The cost of something is what you give up to get it. Biaya suatu hal ialah seberapa besar yang kamu korbankan untuk mendapatkan itu. Biaya ini disebut juga dengan biaya peluang (opportunity cost).
3.       Rational people think at the margin. Pembuat keputusan yang rasional akan mengambil suatu tindakan/action jika marginal benefit dari tindakan itu lebih besar dari marginal costnya.
4.       People respond to incentives. Orang akan mau melakukan jika ada insentif yang diterimanya.
5.       Trade can make everyone better off. Perdagangan akan membuat orang menjadi lebih baik. Jika tidak ada perdagangan, maka orang harus memproduksi semua kebutuhannya, yang jelas tidak mungkin.
6.       Market are usually a good way to organize economic activity. Artinya, kegiatan ekonomi akan menjadi lebih baik jika diorganisasi oleh pasar, bukan pemerintah. Prinsip ekonomi yang satu ini dilatarbelakangi oleh runtuhnya Uni Soviet sang negara komunis serta negara komunis dari Eropa Timur lainnya.
7.       Governments can sometimes improve market outcomes. Pemerintah sebaiknya mengatur pasar saat terjadi kegagalan pasar (market failure), adanya eksternalitas (externality), atau adanya pelaku ekonomi yang menguasai pasar (mempunyai market power). Tujuannya adalah untuk efisiensi dan equity.
8.       Country’s standard of living depends on its ability to produce goods and services. Jadi, standar hidup suatu negara bergantung pada produktivitas negara itu dalam memproduksi barang dan jasa.
9.       Prices rise when the government prints too much money. Ya, inflasi (kenaikan harga-harga secara umum) akan terjadi jika jumlah uang yang beredar terlalu banyak.
10.   Society faces a short-run tradeoff between inflation and unemployment. Dalam jangka pendek, inflasi dan pengangguran bergerak secara berlawanan. Jika inflasi naik, pengangguran akan turun, dan sebaliknya. Hal ini dapat dijelaskan dengan menggunakan Phillips Curve.

Ø  Prinsip ekonomi adalah tindakan dengan pengorbanan tertentu untuk mendapatkan hasil sebesar-besarnya, atau tindakan dengan pengorbanan sekecil-kecilnya untuk mendapatkan hasil tertentu.

Motif ekonomi adalah alasan yang mendorong manusia untuk melakukan tindakan ekonomi. Motif ekonomi dibagi 2 yaitu motif ekonomi individu dan motif ekonomi perusahaan.

Motif ekonomi individu antara lain :
  1. motif memenuhi kebutuhan
  2. motif mencari kekuasaan ekonomi
  3. motif mencari penghargaan
  4. motif sosial
Sedangkan motif ekonomi perusahaan antara lain :
  1. motif mencari laba
  2. motif menghasilkan produk tertentu dengan biaya seminimal mungkin
  3. motif menjaga kontinuitas perusahaan
Politik ekonomi adalah keseluruhan kebijakan yang dilakukan untuk memperbaiki kondisi perekonomian yang sedang memburuk. contoh politik ekonomi antara lain : politik moneter seperti menaikan suku bunga bank, operasi pasar terbuka


No comments:

Business

Social

Follow Us Instagram @nurilaphasa